Ragam hias disebut ornamen, ornamen dari bahasa latin ornare : menghiasi. Ensiklopedia Indonesia
ornamen diartikan sebagai setiap hiasan yang bergaya geometric atau yang lain.
Ornamen dibuat pada suatu bentuk dasar dari hasil kerajinan tangan. Jadi ragam
hias adalah komponen produk seni yang ditambahkan atau disengaja dibuat untuk
tujuan sebagai sarana memperindah atau sebagai hiasan. Fungsinya untuk menambah
indahnya suatu barang agar lebih bagus dan menarik. Ragam hias juga diartikan
mengubah benda naturalis/asli kebentuk dekoratif dengan cara menggayakan agar
lebih indah. Ragam hias
merupakan salah satu bentuk karya seni rupa yang berkembang sejak zaman
prasejarah. Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki banyak ragam hias.
Ragam hias di Indonesia dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu lingkungan
alam, flora dan fauna serta manusia yang hidup di dalamnya.
Secara
umum ragam hias adalah susunan pola hias yang menggunakan motif hias dengan
kaidah-kaidah tertentu pada suatu bidang atau ruang sehingga menghasilkan
bentuk yang indah.
Ragam hias Nusantara dapat ditemukan
pada motif batik, tenunan, anyaman, tembikar, ukiran kayu, dan pahatan batu. Ragam hias ini
muncul dalam bentuk-bentuk dasar yang sama namun dengan variasi yang khas untuk
setiap daerah. Dalam karya kerajinan atau seni Nusantara tradisional, sering
kali terdapat makna spiritual yang dituangkan dalam stilisasi ragam hias.
Terdapat ragam hias asli Nusantara,
yang biasanya merupakan stilisasi dari bentuk alam atau makhluk hidup (termasuk
manusia), dan ada pula ragam hias adaptasi pengaruh budaya luar, seperti dari
Tiongkok, India, Persia, serta Barat. Ragam hias sudah ada sejak dulu tetapi pada waktu itu masih corak geomatris
dan sederhana juga belum berwarna serta bersifat magis. Contoh kendi dari tanah
gayo (Sumatera).
Ragam hias memilki corak, karakter, gaya.
Corak yaitu ciri khas yang menjadi identitas dari suatu obyek. Sedangkan
karakter (watak) adalah merupakan inti yang menjiwai suatu perwujudan dan
merupakan tangkapan lahiriyah sebagai simbol yang lebih komunikatif.
Pola dalam bahasa inggris disebut pattern. Herbert Read pola adalah penyebaran
garis dan warna dalam suatu bentuk ulangan tertentu.
Struktur ragam hias ada tiga yaitu :
a. Garis-garis yang saling
berkesinambungan.
b. Beberapa bentuk figure yang berjajar-jajar
atau berkelompok.
c. Bentuk hiasan yang utuh/menyeluruh.
Ragam hias di bedakan menjadi :
a. Ragam hias ilmu ukur
(geometris)
Dalam membuat ragam hias menggunakan alat
ukur misalnya penggaris, busur, dan jangka. Ragam hias ini dibedakan menjadi
dua yaitu hiasan tepi dan hiasan bidang (isi). Motif geometris cocok digunakan
pada anyaman, tenun dan dalam adat Toraja untuk menghias rumah.
b. Ragam hias tanpa memnggunakan
alat ukur (bebas)
Ragam hias yang tanpa menggunakan alat
ukur sehingga bebas sesuai gerakan tangan kita.
Ada dua jenis gambar ragam hias
a. Bentuk simetris
Kanan,
kiri, atas, bawah sama bentuknya.
b. Bentuk a simetris
Kanan,
kiri, atas, bawah tidak sama bentuknya.
B. MOTIF RAGAM HIAS
Negara Indonesia memiliki beraneka ragam seni budaya.
Setiap daerah memiliki ciri khas budaya yang
berbeda-beda. Motif-motif hias
memiliki makna yang berbeda-beda. Kekayaan seni budaya daerah merupakan
sumber kekayaan kebudayaan nasional. Salah satu bentuk karya seni budaaya
tersebut adalah motif
hias nusantara.
Motif hias adalah bentuk dasar pada suatu
bidang atau ruang yang membentuk sesuatu
yang indah.
Ø
Motif
hias tumbuhan atau lung-lungan terutama motif pohon hayat dimaknai
sebagai
lambang kehidupan atau kesuburan.
Ø
Motif hias manusia merupakan lambang
roh nenek moyang atau lambang kesaktian.
Ø
Motif hewan, seperti motif burung merak dan
burung kakatua dimaknai sebagai lambang benua atas atau langit. Sedangkan benua
bawah atau bumi dilambangkan sebagai ular, ikan, penyu atau hewan air lainnya.
Ragam
hias merupakan karya seni rupa diambil dari bentuk-bentuk flora (vegetal),
fauna (animal), figural (manusia), dan bentuk geometris. Ragam hias dapat diterapkan
pada media dua dan tiga dimensi.
a. Ragam Hias
Flora
Flora
sebagai sumber objek motif ragam hias yang dapat kita jumpai hampir di seluruh
pulau di Indonesia. Ragam hias dengan motif flora (vegetal) mudah dijumpai pada
barang-barang seni, seperti batik, ukiran, kain sulam, kain tenun dan borsir.
Flora
sebagai sumber objek motif ragam hias yang dapat kita jumpai hampir di seluruh
pulau di Indonesia. Ragam hias dengan motif flora (vegetal) mudah dijumpai pada
barang-barang seni, seperti batik, ukiran, kain sulam, kain tenun dan borsir. Ragam hias flora berbentuk gambar tumbuhan-tumbuhan.
Contoh gambar ragam hias flora :